NEGARA MEDIA DAN JURNALISME DI INDONESIA PASCA ORDE BARU

Original price was: Rp199.000.Current price is: Rp129.350.

Buku original
Ukuran buku : 15cm x 23cm
Halaman : 300
Penulis : MASDUKI
Genre : SOCIAL SCIENCES

Buku ini merefleksikan berbagai persoalan media dan jurnalisme yang kompleks pascarezim Orde Baru. Di dalamnya terdapat empat klaster pemikiran yang setidaknya ingin menggambarkan wilayah kerja aktivisme penulis antara tahun
2000-2019, yaitu persoalan kebijakan komunikasi, media alternatif, penyiaran, jurnalisme, dan kode etik.

Membaca buku ini membuat kita terseret ke masa lalu, seraya melihat ulang potret kemerdekaan pers dan jurnalistik pada periode awal pasca-1998 hingga 2019. Masa-masa itu merupakan era transisi dari pers konvensional yang kemudian menentukan arah bagi periode selanjutnya, yakni pers digital.
Ninik Rahayu
Ketua Dewan Pers, 2022-2025

Buku ini adalah menawarkan sebuah kaleidoskop tentang perjalanan pelembagaan dan pelaksanaan kebebasan pers dan demokratisasi penyiaran di Indonesia sejak Reformasi 1998 hingga sekarang. Dengan membacanya, kita akan mengetahui pada sisi mana Indonesia mencapai kemajuan, dan pada sisi mana Indonesia justru mengalami kemunduran. Sebuah buku yang layak dibaca dan penting!
Agus Sudibyo
Ketua Dewan Pengawas TVRI, 2023-2028

Pada sejumlah artikelnya, Prof. Masduki memberikan masukan atau tawaran solusi atas permasalahan yang terjadi. Buku ini seharusnya dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh pemerintah, parlemen, regulator media, profesional media, jurnalis, aktivis masyarakat sipil, dosen, dan siapa pun yang mau belajar memahami media dan jurnalisme sekaligus menginginkan kondisi media dan jurnalisme yang lebih baik di Indonesia.
Dr. Nina Mutmainnah
Dosen Departemen Ilmu Komunikasi FISIP UI,
pegiat Koalisi Nasional Reformasi Penyiaran (KNRP)

Buku ini merupakan potret penting bagi komunitas pers. Setidaknya, untuk melihat kembali bahwa tidak banyak perubahan kemerdekaan pers dalam satu dekade terakhir, yakni pada periode 2000-2019. Pers memang lepas dari cengkeraman pemerintah Orde Baru, tetapi pers kemudian terjerat kembali oleh kepentingan ekonomi lainnya atau oligarki media.
Sasmito Madrim
Ketua Umum AJI Indonesia, 2021-2024

Silakan daftar atau login ke akun Kompas.id Anda untuk mulai bertransaksi di Gerai Kompas dan mendapatkan bonus CASHBACK (berupa poin yang dapat menjadi DISKON untuk transaksi selanjutnya).

Daftar/Login Sekarang

Buku original

Ukuran buku : 15cm x 23cm

Halaman : 300

Penulis : MASDUKI

Genre : SOCIAL SCIENCES

Buku ini merefleksikan berbagai persoalan media dan jurnalisme yang kompleks pasca-
rezim Orde Baru. Di dalamnya terdapat empat klaster pemikiran yang setidaknya ingin menggambarkan wilayah kerja aktivisme penulis antara tahun 2000-2019, yaitu persoalan kebijakan komunikasi, media alternatif, penyiaran, jurnalisme, dan kode etik.

Membaca buku ini membuat kita terseret ke masa lalu, seraya melihat ulang potret kemerdekaan pers dan jurnalistik pada periode awal pasca-1998 hingga 2019. Masa-masa itu merupakan era transisi dari pers konvensional yang kemudian menentukan arah bagi periode selanjutnya, yakni pers digital.

Ninik Rahayu

Ketua Dewan Pers, 2022-2025

Buku ini adalah menawarkan sebuah kaleidoskop tentang perjalanan pelembagaan dan pelaksanaan kebebasan pers dan demokratisasi penyiaran di Indonesia sejak Reformasi 1998
hingga sekarang. Dengan membacanya, kita akan mengetahui pada sisi mana Indonesia
mencapai kemajuan, dan pada sisi mana Indonesia justru mengalami kemunduran. Sebuah
buku yang layak dibaca dan penting!

Agus Sudibyo

Ketua Dewan Pengawas TVRI, 2023-2028

Pada sejumlah artikelnya, Prof. Masduki memberikan masukan atau tawaran solusi atas permasalahan yang terjadi. Buku ini seharusnya dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh pemerintah, parlemen, regulator media, profesional media, jurnalis, aktivis masyarakat sipil, dosen, dan siapa pun yang mau belajar memahami media dan jurnalisme sekaligus menginginkan kondisi media dan jurnalisme yang lebih baik di Indonesia.

Dr. Nina Mutmainnah

Dosen Departemen Ilmu Komunikasi FISIP UI,

pegiat Koalisi Nasional Reformasi Penyiaran (KNRP)

Buku ini merupakan potret penting bagi komunitas pers. Setidaknya, untuk melihat kembali
bahwa tidak banyak perubahan kemerdekaan pers dalam satu dekade terakhir, yakni pada
periode 2000-2019. Pers memang lepas dari cengkeraman pemerintah Orde Baru, tetapi pers kemudian terjerat kembali oleh kepentingan ekonomi lainnya atau oligarki media.

Sasmito Madrim

Ketua Umum AJI Indonesia, 2021-2024

Weight 0,5 kg
Dimensions 15,0 × 2,0 × 23,0 cm

Reviews

There are no reviews yet.

Only logged in customers who have purchased this product may leave a review.

SKU: KMN582412120 Categories: , , Tag: