Description
Memperlihatkan pandangan Emile Durkheim, bapak sosiologi dan antropologi, tentang masyarakat manusia sebagai organisme sosial yang memiliki dan terikat ruang dan waktu. Dipaparkan juga lima percabangan pemikiran yang mengambil inspirasi dari kompleksitas gagasan Durkheim, yaitu Radcliffe-Brown yang menambahkan dengan pemikiran utilitarian, Meyer Fortes dengan sentuhan psikoanalisis Sigmund Freud, Claude Lévi-Strauss dengan struktur tersembunyi cara berpikir manusia, antropologi simbolis Victor Turner, serta Martin Holbraad dengan pendekatan materialitas.
We are fortunate to have in Professor Tony Rudyansjah, steeped in the rigorous and open intellectual environments of the University of Indonesia and the University of Chicago, a clear and insightful guide to the thought of Emile Durkheim, and its uptake among some of the great anthropologists of Britain and France. (Engseng Ho, Guru Besar Antropologi dan Sejarah Universitas Duke)
Reviews
There are no reviews yet.